Skip to main content

2022 (part 2)




  Setelah Bapa pergi untuk selama-lamanya,aku menyadari bahwa tak ada gunanya diriku mengejar  banyak hal jika aku tak bisa membagikan waktu untuk keluarga atau orang-orang yang aku sayangi.Membuat mereka bangga atas pencapaianmu memang hal yang sangat luar bisa tapi membuat merek tersenyum setiap hari itu yang ingin aku impikan.2022 mengajarkanku bagaimana bersikap dewasa dengan keadaan walaupun aku masih ingin menikmati masa mudaku.Aku ingin tak terlalu memikirkan masa depanku,aku ingin aku bisa tertawa lepas,dan aku ingin aku tak memikirkan makan apa aku besok.Tapi semuanya tak bisa aku dapatkan.
   2022 aku sangat berambisi untuk masuk PTN.Bapa politus waktu itu sangat senang ketika aku memutuskan aku ingin mengambil jurusan bahasa inggris.aku bisa melihat aura senang diwajahnya,hingga akhirnya senangnya memuncah saat aku lulus seleksi dan berhasil masuk PTN impianku jalur prestasi.Bapa politus sangat senang waktu itu,ia menceritakan kebahagiaan ini kepada semua orang,sampai-sampai aku malu sendiri.
Bapa politus memepersiapkan segala rencana untuk perkuliahanku,mencari tempat tinggalku,dan mulai menyimpan semua berkas yang akan dibutuhkan.Tibalah saatnya aku pergi ke kota tujuan bersama dengan Bapa,aku sangat senang waktu itu.]
    Satu minggu bapa menemaniku di kota tujuanku,aku sangat senang dan sekaligus sedih karena aku akan merindukan bapa.tepatnya hari minggu aku mengantarkan bapa pergi ke bandara ternyata itu terakhir kalinya  bapa berpamitan denganku.
Rasanya aku ingin sekali memeluknya,tapi aku tak mampu.karna setelah dua bulan lebih terdengar kabar bahwa bapa telah tiada.Semuanya terdengar tak mudah dipercaya,aku sampai- sampai mau mengakhri semuanya.Tapi aku berjanji aku akan meneruskan semua karya-karya bapa Politus.
 

Comments

Popular posts from this blog

Whether we end up as friends or something more, I value the connection we made that Sunday morning

  Hey” I hope this message finds you well. I’ve been meaning to share something with you, and I’ve found myself contemplating whether or not to put these thoughts into words. But here goes… Ever since that Sunday morning in January when we crossed paths after church, something about that encounter has lingered in my mind. Your presence and the way you were engrossed in your thesis work left an impression on me. It might sound strange, but in those moments, a connection seemed to spark. Your dedication to your work, the way you casually shared your thesis endeavors, and even the simple act of wearing sunglasses that day somehow made you stand out. I found myself drawn to your sincerity and the way you carry yourself. As time passed, I couldn’t help but wonder why I’m feeling this way. It’s surprising and a bit unexpected, considering we’ve only met once. But, they say that sometimes, the heart knows things that the mind can’t quite explain. So, here I am, gathering the courage to te...

Thank you 2022

    2022 adalah tahun yang mungkin tak akan aku rindukan,tahun dimana aku akan terus merindu.Bukan karena orangnya tapi karena kenangan yang telah dirangkai menjadi sebuah momen yang sangat berharga. 2022 membuatku sedih dan sakit tapi 2022 juga membuatku sembuh.aku banyak belajar tentang diriku di tahun 2022.Semuanya tentang 2022. Ijinkanlah aku merangkai sebuah kata tentang 2022 ini.     Dear 2022,terima kasih untuk semua hal yang telah kita lewati.Terima kasih karena selalu menemani hari-hariku,saat sedih,senang,kecewa,marah,sakit ataupun sehat.2022 terima kasih telah mengajarkan perihal kehilangan yang sesungguhnya.Terima kasih telah menyadarkanku bahwa harta yang paling berharga adalah diri sendiri dan keluarga.Terima kasih telah memberikan aku cobaan agar aku selalu dekat dengan Tuhan.Terima kasih karna telah membuat aku kesal dan benci dengan semuanya.Karna semuanya itu terjadi dan aku belajar dari semuanya itu.      Tak ada yang terjadi secara ...

Life is short

gambar : pinterest        Apa kabar semuanya? aku harap kalian masih dalam keadaan yang baik-baik saja,dan teruntuk yang belum baik-baik saja, tak apa-apa kamu butuh waktu untuk menenangkan dirimu. Setelah beberapa minggu aku tak menulis, karena begitu banyak hal yang tak pernah aku pikirkan sebelumnya, hal-hal yang tak pernah aku sangka sebelumnya,akhrinya aku memutuskan untuk datang kembali disini untuk menceritakan semua keluhku.karena sebaik baiknya pendengar,pendengar yang terbaik adalah diri sendiri.untuk itu aku ingin menceritakan semua hal untuk kalian.      Semakin dewasa aku semakin sadar bahwa hidup ini ternyata sangat singkat.Tuhan bisa memanggil kita kapan pun Tuhan ingin kita  untuk pulang,tentunya kita tak bisa mengelak hal tersebut.Setelah kepergiaan Ayahku,aku banyak belajar bahwa ternyata hidup ini begitu singkat. tidak peduli seberapa sering kamu olahraga,seberapa sering kamu mengonsumsi makanan yang sehat atau seberapa sering k...